Pesantren Kilat Ramadhan 1445 H Smanewa Resmi Ditutup

Pesantren Kilat Ramadhan 1445 H Smanewa Resmi Ditutup, Peserta Diharapkan Terus Mengamalkan Ilmu

Waway Karya, 8 Maret 2025 – Setelah berlangsung selama tiga hari, Pesantren Kilat Ramadhan 1445 H yang diselenggarakan di SMA Negeri 1 Waway Karya resmi ditutup pada 8 Maret 2025. Acara penutupan ini menjadi momen pamungkas bagi peserta, panitia, serta para pembimbing yang telah bersama-sama menjalani rangkaian kegiatan edukatif dan spiritual selama bulan suci Ramadhan ini.

Acara penutupan dihadiri oleh para peserta dan Ibu/Bapak Dewan Guru dan Staf SMAN 1 Waway Karya yang turut memberikan bimbingan selama kegiatan berlangsung. Dalam sambutannya, Bapak Susanto, S.E., M.Si  menyampaikan apresiasi terhadap antusiasme peserta dalam mengikuti setiap sesi pembelajaran dan kegiatan keagamaan.

“Kami sangat bangga melihat semangat para peserta dalam menimba ilmu agama. Semoga segala ilmu yang telah diperoleh selama pesantren kilat ini dapat menjadi bekal bagi mereka dalam menjalani kehidupan sehari-hari serta semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT,” ujarnya.

Selama penyelenggaraan pesantren kilat, para peserta mendapatkan berbagai materi keislaman yang mencakup fiqih ibadah, akhlak, serta berbagai kegiatan keagamaan lainnya yang bertujuan untuk memperkuat keimanan dan ketakwaan. Selain itu, peserta didik yang mengikuti kegiatan

Ketua pelaksana kegiatan Bapak Toto Raharjo, S.Pd.I, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya  atas berjalan lancarnya pesantren kilat ini. “Saya sangat bersyukur dan berterima kasih atas bantuan Ibu/Bapak Ustadz dan Ustadzah Smanewa yang telah memberikan materi berharga untuk peserta pesantren kilat ini. Serta Ibu/Bapak dewan guru dan staf yang setia membersamai kegiatan pesantren kilat tiga hari ke belakang. Tidak lupa juga kepada peserta pesantren kilat yang antusias mengikuti kegiatan sampai dengan acara penutupan hari ini.”

Momentum penutupan pesantren kilat ditandai dengan pengumpulan infaq shodaqoh yang sudah peserta bawa sejak hari pertama pelaksanaan pesantren kilat. Peserta mengumpulkan berbagai jenis sembako seperti beras, telur, mie instan dan lain sebagainya. Hasil dari pengumpulan infaq dak shodaqoh ini akan diberikan kepada masyarakat sekitar sekolah yang berhak menerima.

Sebagai penutup, panitia berharap agar kegiatan pesantren kilat ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang dan semakin banyak generasi muda yang ikut serta dalam menimba ilmu agama. Dengan demikian, nilai-nilai Islam yang telah diajarkan selama pesantren kilat dapat terus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari dan membawa manfaat bagi peserta.

Tim Redaksi Smanewa

Foto Kegiatan Penutupan Sanlat

 

Foto kegiatan Rohis Smanewa Berbagi Takjil

Share artikel ini

Comments are closed.